(Al-Waqi'ah[56])
Maka Aku(Allah) bersumpah dengan tempat-tempat terbenamnya bintang-bintang
Sesungguhnya sumpah itu adalah sumpah yang besar jika kalian mengetahui
Sesungguhnya ini adalah Alquran yang sangat mulia
Pada Kitab yang terpelihara (mushaf Alquran)
Tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang telah bersuci
Diturunkan dari Rabb semesta alam
Maka apakah terhadap firman ini (Alquran) kalian menganggapnya remeh?
Kalian menjadikan rezeki yang diberikan kepada kalian dengan mendustakan
Maka mengapa tidak sewaktu nyawa sampai di tenggorokan
Padahal kalian ketika itu melihat (kepada orang yang mengalami kematian)
Dan Kami lebih dekat kepadanya daripada kalian, tetapi kalian tidak melihat.
Maka mengapa tidak, jika kalian merasa tidak akan dibalas (merasa tidak dibangkitkan nanti setelah kematian) kalian mengembalikan nyawa itu jika kalian adalah orang-orang yang benar.
Maka Aku(Allah) bersumpah dengan tempat-tempat terbenamnya bintang-bintang
Sesungguhnya sumpah itu adalah sumpah yang besar jika kalian mengetahui
Sesungguhnya ini adalah Alquran yang sangat mulia
Pada Kitab yang terpelihara (mushaf Alquran)
Tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang telah bersuci
Diturunkan dari Rabb semesta alam
Maka apakah terhadap firman ini (Alquran) kalian menganggapnya remeh?
Kalian menjadikan rezeki yang diberikan kepada kalian dengan mendustakan
Maka mengapa tidak sewaktu nyawa sampai di tenggorokan
Padahal kalian ketika itu melihat (kepada orang yang mengalami kematian)
Dan Kami lebih dekat kepadanya daripada kalian, tetapi kalian tidak melihat.
Maka mengapa tidak, jika kalian merasa tidak akan dibalas (merasa tidak dibangkitkan nanti setelah kematian) kalian mengembalikan nyawa itu jika kalian adalah orang-orang yang benar.
(Al-Qiyaamah[75])
Sekali kali jangan (yakni ingatlah) Apabila telah sampai (nafas) pada tenggorokan
Dan dikatakan: "Siapakah yang dapat mengobati?"
Dan dia yakin (yakni orang yang nafasnya telah sampai ditenggorokan) bahwa sesunggunya itulah waktu perpisahan (mati)
Dan bertaut betis dengan betis
Kepada Rabbmulah pada hari itu mereka dihalau
Dan ia tidak mau membenarkan(mempercayai Rasul) dan tidak mau mengerjakan shalat
Tetapi ia mendustakan (Alquran) dan berpaling (dari iman)
Kemudian ia pergi kepada ahlinya dengan berlagak
Kecelakaanlah bagimu, maka kecelakaanlah bagimu
kemudian kecelakaanlah bagimu
Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa dibebani syariat)
Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan (ke dalam rahim)
Kemudian adalah (mani itu) menjadi segumpal darah lalu Allah menciptakannya dan menyempurnakannya
Lalu Allah menjadikan daripadanya sepasang(dua jenis) yaitu lelaki dan perempuan
Bukankah yang berbuat demikian berkuasa pula menghidupkan orang mati?
Sekali kali jangan (yakni ingatlah) Apabila telah sampai (nafas) pada tenggorokan
Dan dikatakan: "Siapakah yang dapat mengobati?"
Dan dia yakin (yakni orang yang nafasnya telah sampai ditenggorokan) bahwa sesunggunya itulah waktu perpisahan (mati)
Dan bertaut betis dengan betis
Kepada Rabbmulah pada hari itu mereka dihalau
Dan ia tidak mau membenarkan(mempercayai Rasul) dan tidak mau mengerjakan shalat
Tetapi ia mendustakan (Alquran) dan berpaling (dari iman)
Kemudian ia pergi kepada ahlinya dengan berlagak
Kecelakaanlah bagimu, maka kecelakaanlah bagimu
kemudian kecelakaanlah bagimu
Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja (tanpa dibebani syariat)
Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan (ke dalam rahim)
Kemudian adalah (mani itu) menjadi segumpal darah lalu Allah menciptakannya dan menyempurnakannya
Lalu Allah menjadikan daripadanya sepasang(dua jenis) yaitu lelaki dan perempuan
Bukankah yang berbuat demikian berkuasa pula menghidupkan orang mati?
Add Comments