1000 tahun yang lalu, jika kita berbicara tentang "dunia modern", dunia "yang maju", kawasan metropolis, maka orang akan menunjuk ke arah jantung ilmu pengetahuan dan peradaban Islam yaitu Baghdad.
Masa itu adalah masa dimana umat Islam begitu banyak melahirkan pondasi-pondasi dasar dalam keilmuan modern. Saat dimana dunia belum memiliki mesin percetakan canggih, alih-alih cara menyalin buku hanya dengan tangan manual, menurut beberapa sumber di Dunia Islam ada banyak perpustakaan-perpustakaan yang di dalamnya ada puluhan ribu karya-karya para ilmuwan.
Semangat umat Islam untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, begitu luar biasa saat itu. Banyak ilmuwan muslim yang menjadi pioner dalam berbagai bidang ilmu, yang namanya beberapa dekade terakhir kembali melambung, setelah banyak ditemukan karya-karya mereka di perpustakaan Eropa.
Alkhawarizmi menjadi perintis Algoritma. Ibnu Sina adalah bapak kedokteran modern. Ibnu Rasyid seorang filosof yang namanya begitu mashur di Eropa dengan. Ibnu Khaldun juga seorang filosof dan sejarawan yang pemikirannya hingga kini masih menjadi bahan diskusi bagi banyak ilmuwan modern.
Selain mereka masih ada daftar nama Ilmuwan yang masih banyak lagi, yang telah bersama-sama membangun peradaban Islam yang gemilang pada masa lalu dunia Islam di Arab.
Add Comments